Hari Kiamat

Qiyamat adalah kehancuran semesta dan segala isinya yang telah dijanjikan oleh Allah dan Rasulnya dalam banyak ayat dan hadits, tidak ada seoarngpun yang dapat mengetahui secara pasti tentang waktu kejadiannya, namun Alqur’an dan Hadits-hadits Nabi saw memberitakan sejumlah indikasi qiyamat yang dapat di baca dan dianalisa, baik indikasi-indikasi kecil, maupun besar.
Tanda-tanda kecil:
1.      Pengutusan Nabi saw.
Nabi saw bersabda:…pengutsanku dengan qiyamat seperti ini- sambil memberi isyarat dengan kedua jarinya ( Bukhari dari Abi Hurairah).

2.      Terbelahnya bulan.
Ibn Mas’ud berkata: ketika kami bersama Nabi saw di Mina, tiba-tiba bulan terbelah dua, salah satu berada dibelakang gunung, dan yang satu lagi berada dibagian bawahnya ( Muslim dari Ibn Mas’ud).

3.      Api Hijaz
yang dapat menerangi leher onta di Bushra; Nabi saw bersabda: Qiyamat tidak akan terjadi sebelum api keluar dari tanah Hijaz, api tersebut menerangi leher unta didaerah Bushra ( Bukhari&Muslim dari Abi Hurairah).
Imam Nawawi berkata: peristiwa tersebut benar-benar terjadi dizaman kami, sehingga hampir semua penduduk Damaskus keluar rumah, mereka sujud, berdo’a dan berdzikir karena ketakutan.

4.      Sejumlah Fitnah –ujian
Nabi saw barsabda: dahuluilah fitnah akhir zaman dengan amal,-fitnah itu- bagaikan malam yang gelap,-samapai-sampai- seseorang beriman di pagi hari lalu Murtad disore hari, atau ia beriman disore hari dan murtad di pagi hari, ia menjual agamanya dengan seonggok harta. ( Muslim dari Abi Hurairah)

5.      Munculnya Nabi-nabi palsu.
Nabi saw bersabda: Qiyamat tidak akan terjadi, sebelum beberapa kabialah dari Ummatku kembali mengikuti kaum Musyrikin, berhala kembali disembah, dan muncul tigapuluh pembohong, masing-masing mnegaku Nabi ( Abu Daud dan Turmidzi dari Tsauban).

6.      Budak melahirkan majikan.
Jibril bertanya kepada Nabi saw tentang tanda-tanda qiyamat, lalu beliau bersabda: engkau akan menyaksikan budak perempuan melahirkan majikannya,(banyak peperangan, sehingga kaum wanita yang tertawan diperlakukan semena-mena, bahkan sampai melahirkan anak dari orang yang menawannya) dan orang-orang –yang tadinya- tanpa alas kaki, tanpa baju, miskin, penggembala kambing, kemudian tiba-tiba saling berlomba mendirikan bangunan mencakar langit ( Muslim dari Umar)

7.      Ilmu diangkat, dan kejahilan agama merata
Nabi saw bersabda: sesungguhnya hari-hari menjelang kedatangan Dajjal, adalah hari-hari dimana terjadi kejahilan terhadap agama, Ilmu diangkat, dan banyak terjadi pembunuhan ( Bukhari dari Abi Musa)

8.      Binatang dan benda dapat berbicara
Abu Hurairah berkata: ketika sekali waktu Nabi saw usai melaksnakan shalat Subuh, beliau menghadap kepada jamaah Shabat sambil bersabda: akan ada seoarang laki-laki menghalau sapi ternak sambil memukulinya, tiba-tiba sapi itu berkata: kami tidak diciptakan untuk dipukul, tapi untuk membajak, maka orang-orang berteriak: Subhanallah…seekor sapi dapat bicara, …(Bukhari dari Abi Hurairah)

9.      Akhlaq buruk, bengis bertetangga, dan putus silaturrahmi
Nabi saw bersabda: Qiyamat tidak terjadi, sampai nampak kemungkaran-zina-, bahkan dinampakkan, terjadi pemutusan silaturrahmi, dan sikap buruk bertetangga (Ahmad dari Abdullah bin Amar bin Ash)

10.  Sejumlah gempa, ditelan bumi, dan kutukan yang mengubah wajah Manusia menjadi binatang:
Nabi saw bersabda: diakhir zaman akan terjadi: orang-orang ditelan bumi, ada yang diubah wajahnya menjadi binatang, serta saling menuduh, Aisyah bertanya: apakah kami dihancurkan padahal ditengah-tengah kami ada sejumlah orang-orang Shalih?, beliau menjawab: ya, -kalian akan dihancurkan meski ditengah-tengah kalian ada orang-orang Shalih-, yaitu ketika kemungkaran diperlihatkan ( Turmidzi dari Aisyah)
Dalam riwayat yang shahih, orang-orang yang akan ditelan bumi dan akan dikutuk menjadi binatang adalah: orang-orang yang hobi musik ( Turmidzi dari Imran bin Hushain), juga orang-orang Zindinq dan Qadariyah ( Ahmad dari Nafi dari Ibn Umar)

11.  Munculnya Imam Mahdi ra
Nabi saw bersabda: andaikata umur dunya hanya satu hari lagi, niscaya Allah akan memanjangkannya, sampai datang seorang laki-laki, namanya sama dengan namaku, nama bapaknya sama dengan nama bapakku, ia akan meminpin dan memenuhi dunya dengan dengan keadilan ( Abu Daud dll dari Abi Hurairah)

12.  Eropa menjadi mayoritas
Nabi saw bersabda: Qiyamat terjadi ketika Eropa menjadi mayoritas ( Muslim, Ahmad dll dari Al Mustaurod)

13.  Orang-orang yang beriman menginginkan kematian:
Nabi saw bersabda: Qiyamat tidak terjadi, sehingga ketika seseorang –yang beriman- melewati qubur, ia berkata: andaikata aku yang berada didalam- disebabkan fitnah- ( Bukhari dari Abi Hurairah)



Tanda-besar:
Nabi saw bersabda: Qiyamat tidak akan terjadi sampai kalian menyaksikan sepuluh tanda: asap dari langit, Dajjal, binatang Dabbatul Ardli, matahari terbit dari barat, Nabi Isa as turun, munculnya Yajuj Ma’juj, tiga kali hisapan bumi, di Masyriq, Magrib, dan di Jazirah Arabiyah, dan yang terakhir adalah api yang muncul di yaman untuk menghalau manusia menuju Mahsyar ( Muslim dari Hudzaifah bin Usaid)
1.      Munculnya Dajjal.
Nabi saw bersabda: aku akan mengabarkan informasi Dajjal yang belum pernah dikabarkan oleh Nabi-nabi sebelumku, Dajjal bermamta buta, dia datang sambil membawa “syurga” dan “neraka”, namun syurganya adalah neraka…( Muslim dari Abi Hurairah)
Diantara kedua matanya ada tulisan:ك ف ر (ka fa ra) (Muslim dari Anas),dia tidak dapat memasuki kota Mekkah dan Madinah, namun ketika ia mendatangi kota Madinah, seorang penduduk bumi terbaik menjumpainya sambil berkata: aku bersaksi bahwa engkau adalah Dajjal yang diberitakan Nabi saw kepada kami,Dajjal berkata kepada pengikutnya, apa pendapat kalian jika aku membunuhnya, lalau menghidupkannya kembali, apakah kalian meragukan hal itu, para pengikutnya menjawab: tidak, lalu Dajjalpun membunuhnya, dan menghidupkannya kembali, laki-laki itu berkata: demi Allah aku semakain yakin –bahwa engkau memang Dajjal-, kemudian Dajjal ingin membunuhnya untuk kedua kalinya, namun ia tidak mampu lagi ( Bukhari dari Abi Sa’id).
Dia akan mendatangi setiap sudut bumi (Bukhari dari Anas),mirip dengan Abdul Uzza bin qutn, muncul antara Iraq dan Syam, dan akan tinggal dibumi selama empat puluh hari, hari pertama seperti setahun, hari kedua seperti sebulan, hari ketiga seperti seminggu, hari keempat dan seterusnya seperti hari-hari bisa..(Muslim dari Nawwas bin Sam’an).

2.      Nabi Isa as diturunkan
Nabi saw bersabda: …suatu saat Isa as akan turun, maka kenalilah ia, dia berperawakan sedang, tidak tinggi juga tidak pendek, warna kulitnya kemerah-merahan, dadanya bidang, rambut terurai sebahu seperti basah bagai orang yang baru keluar dari pemandian, mirip dengan Urwah bin Masud Ats Tsaqafi ra, mengenakan baju berwarna kuning tipis, dia akan mengahancurkan salib, membunuh babi, menghapuskan pajak, mengajak kepada Islam,…(Ahmad dari Abi Hurairah)
Dia akan tinggal dibumi selama tujuh tujuh tahun, tidaka ada lagi perselisihan, sampai angin dingin berhembus dari arah Syam, untuk mencabut nyawa setiap orang-orang beriman, meski keimanannya hanya sebesar dzarroh (Muslim dari Abdullah bin Amar bin Ash)
Dalam riwayat Ahmad dari Aisyah bahwa Nabi Isa as akan tinggal dibumi selama empat puluh tahun.
Ibn Katsir berkata: mungkin empat puluh tahun yag dimaksud adalah: sebelum penganngkatannya kelangit, lalu tujuh tahun yang disebut dalam riwayat Ibn Amr adalah masa tinggal dibumi pasca penurunannya di akhir zaman.
Sebagian Ulama seperti As Suyuti meragukana kesimpulan Ibn Katsir tersebut.

3.      Munculnya Yajuj dan Ma’juj
Ibn Katsir berkata: Yajuj dan Majuj adalah dua kabilah dari keturunan Yafits bin Nuh
Nabi saw menjelaskan: Yajuj dan Majuj termasuk kelompok Ba’tsun Nar (Bukahri&Muslim dari Abu Said)
Nabi saw bersabda:…Allah berfirman kepada Isa as –setelah kehancuran Dajjal-: sesunggunya Aku telah mengluarkan hamba-hamba-Ku yang sangat kuat dan bringas (banyak)-Juj Majuj-, maka ungsikanlah hamba-hambaku yang beriman kegunung, selanjutnya Isa as bersama orang-orang yang bersamanya dikepung oleh bangsa Juj Majuj, sehingga kepala seekor sapi lebih berarti daripada seratus dinar, Isa berdoa kepada Allah agar Juj Majuj dihancurkan, maka Allah mengirim Nagaf (semacam Ulat) dileher mereka, lalu membunuh mereka,…(Muslim dari Sam’an bin Nawwas)

4.      Matahari terbit dari barat
Nabi saw bersabda: Qiyamat tidak terjadi sebelum matahari terbit dari barat, ketika semua orang menyaksikannya, merekapun beriman, namun saat itu tidak ada lagi manfaat keimanan bagi seseorang jika sebelumnya ia tidak beriman atau ia melakukan kebaikan untuk keimanannya (malkukan amal shaleh sebelum matahari terbit dari barat) (al an’am:158) (Bukhari dari Abi Hurairah)

5.      Munculnya Dabbatul Ardli
Allah berfirman: dan apabila keputusan kiamat telah dekat, maka kami kan mengeluarkan binatang yang mampu berbicara dengan manusia: bahwa manusia tidak meyakini ayat-ayat kami (An Naml:82)
Dia keluar tiga kali (Abu Daud At Thayalisi dari Hudzifah)disebuah lembah dekat denga Mekah (lembah Shafa) (Ibn Abi Hatim dari Ibn Mas’id), atau dekat dengan masjid yang agung (Thabrani dari Hudzaifah bin Usaid) pada malam Jumat (Ibn Abi Syaibah dari Ibn Umar)
Dia muncul dan memberi tanda cerah diwajah orang-orang yang beriman, dan tanda hitam diwajah orang-orang Kafir ( Abu Daud dari Hidzaifah)

6.      Asap langit mengepul
Allah swt berfirman: Maka tunggulah hari ketika langit membawa kabut yang nyata, yang meliputi manusia. Inilah azab yang pedih.(Ad Dukhan:10-11)
Asap memenuhi bumi dari timur kebarat selama empat puluh hari, orang-orang yang beriman sperti mengalami mengalami pilek, sementara orang-orang kafir seperti sedang mabuk, mereka menghisap asap tersebut, hingga keluar dari telinga, hidung, dan dubur mereka ( Ibn Jarir&Az Zaila’i dari Hudzaifah bin Yaman)

7.      Bumi menelan tiga kali
Nabi saw bersabda: kelak setelah aku akan terjadi bumi menghisap sebanyak tiga kali, di Masyriq, Magrib dan di jazirah Arabiah (At Thabrani dari Ummi Salamah)

8.      Api Yaman menghalau manusia ke negeri Syam
Nabi saw bersabda: tanda terakhir adalah munculnya api dari ujung kota Adn (Yaman) yang menghalau manusia ke Mahsyar (negeri Syam)(Muslim dari Hudzaifah bin Usaid)