Sambung rambut, Sambung Maksiat
Rambut adalah mahkota wanita. Siapapun pasti setuju tentang hal itu
termasuk kamu. Dan demi mahkotanya itu, seorang cewek, terlebih bagi yang hobi
dandan, biasanya akan memberi perhatian yang lebih dari sekedar perawatan. Semua
dilakukan demi sebuah cantik dan agar tidak ketinggalan jaman.
Memang ya, bisnis kecantikan wanita seperti nggak ada habisnya. Hal inilah
yang kemudian memunculkan fenomena baru tentang rambut yang menjadi tren
dikalangan anak muda. Tren menyambung rambut.
Soal pengikut? jangan tanya deh, ampe susah ngitungnya. Alasannya pun
berbage macem. Dari yang mulai nggak pede karena rambutnya tipis, ampe masalah
bergaya pun turut antri buat dijadiin alesan.
Teman, apakah diantara kamu udah pernah denger nasehat rasulullah tentang
menyambung rambut ini, Dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Allah
melaknat perempuan yang menyambung rambutnya dan perempuan yang meminta agar
rambutnya disambung, perempuan yang mentato dan perempuan yang meminta agar
ditato” (HR Bukhari )
Subhanallah, inilah hebatnya islam. Sampai masalah berhias buat cewek aja
pun,ternyata ada aturannya, kawan. Nggak asal semau gue. Dalam
berdandanpun, Allah mengajarkan kita untuk tidak mengadakan tipuan.
Apapun yang namanya cantik, pasti disukai, tapi tentunya nggak harus
maksain diri sampe kudu pake yang palsu. Sayang banget kan, kalo kamu kudu
menipu diri kamu sendiri, walaupun kamu sempat sedikit bangga may be, pada
awalnya, dengan tampilan kamu yang baru.
Teman, siapapun kamu, kamu adalah cantik, dan tampilkan dirimu dengan ASLI
tanpa rekayasa. Jika mereka disebelahmu menyukaimu karena kamu yang apa adanya,
maka beruntunglah, karena berarti kamu layak disayangi. Tapi jika mereka
menyayangimu hanya karena kamu cantik, tapi kecantikan itu palsu, maka bisa
dipastikan bahwa pujian dan keperdulian mereka atas kamupun akan pasti ada
tanggal kadaluarsanya.
maaf : Ilustrasi |
Tapi...kalau kamu masih tetap nggak pede dengan apa adanya kamu... Oh come
on, sekali lagi jangan merendahkan dirimu sendiri lah. Selain hanya tentang
berkutat pada masalah untuk selalu tampil cantik, kamu pasti punya sesuatu yang
lebih bisa untuk dihargai oleh orang lain dan terutama oleh diri kamu sendiri.
Cantik dan merawat kecantikan itu memang perlu, Tapi masa mudamu itu lebih dari
sekedar pendek. Jadi jangan hanya terfokus pada sesuatu yang nggak punya hak
paten tentang keabadian, atau waktu kamu akan terbuang sia- sia.
Selanjutnya, yuk kita baca nasehat Rasululllah yang lain, berikut ini,
Dari Asma’ binti Abi Bakr, ada seorang perempuan yang menghadap Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu berkata, “Telah kunikahkan anak gadisku
setelah itu dia sakit sehingga semua rambut kepalanya rontok dan suaminya
memintaku segera mempertemukannya dengan anak gadisku, apakah aku boleh
menyambung rambut kepalanya. Rasulullah lantas melaknat perempuan yang
menyambung rambut dan perempuan yang meminta agar rambutnya disambung” (HR
Bukhari dan Muslim).
Teman, dari nasehat diatas, bisa kita ambil pelajaran bahwa kalau yang
sudah menikah aja tetep nggak di bolehin buat nyambung rambut, walaupun
tujuannya adalah untuk menyenangkan suami, apalagi kalo kamu sekedar mau tampil
cantik di depan sembarang mata laki- laki. Maka emang sudah seharusnya
seorang muslimah adalah tampil dalam balutan kerudung dan jilbab. Merawat diri
agar tetap indah itu memang harus, asal bukan dengan sesuatu yang lantas malah
membuat Allah marah pada kita.
Sekali lagi, Selain hanya tentang berkutat pada masalah untuk selalu tampil
cantik, kamu pasti punya sesuatu yang lebih bisa untuk dihargai oleh orang lain
dan terutama oleh diri kamu sendiri. Dan sebagai seorang cewek yang mengaku
islam, maka rawatlah indahnya mahkotamu dengan keanggunan kerudung sehingga
kecantikan dari dalam dirimu akan benar- benar nyata. Insyaallah... (voa-islam)
Naayma
Komentar
Posting Komentar